Hari Minggu, 23 april 2017 aku, suami dan 2 anak ku Alesha (4 tahun) dan Jeeva (1 tahun kurang 1 minggu) bersama kakak ku dan 2 anaknya (4 & 5 tahun). Berangkat ke London dengan GA 086 depart jam 7.45 , flight kami transit dulu di Singapore 1 jam, dan berangkat lagi dari Singapore menuju London jam 12, tiba di London jam 18.55. Total perjalanan 17 jam 10 menit 😅
Sent from my iPhone
Ini pertama kalinya Jeeva naik pesawat selama itu, sebelumnya pas 5 bulan terbang ke Bali dan pas 7 bulan ke Singapore. Pesawatnya pagi pula which is bukan jam tidur Jeeva, sempet tidur sih tapi ga lama, tidur sebentar bangun lagi. mana si Jeeva ini ga suka nonton video2an. Sukanya main yang gerak2 dan jalan2 sambil di tatih, dia memang sedang tahap mau jalan. Jadi selama flight perjalanan, kalau jeeva g tidur ya ajak jeeva jalan2 muter pesawat 😬 tapi alhamdulillah Jeeva ga rewel dan ga nangis2 selama di pesawat.. anak pinter 👏🏻
Usahain kalau pergi dengan infant dapat seat front row yang ada basinet bayinya. tadinya aku hampir ga dapet, tapi ga tau gimana caranya diusahain untuk dapet sama mas2 yg bantu check in. Alhamdulillah..terima kasih yaa Garuda Indonesia! Pelayanannya selalu memuaskan, sangat terbantu dengan adanya bassinet ini, Jeeva bisa tidur dengn nyaman disitu, dan emaknya pun ga pegel2 bgt. Selama di Flight, Jeeva dapet 3 kali @2 botol makanan botol dari Heinz, cuman rasanya sama dan jeeva ga begitu suka. Dapet mainan utk anak (finger puppets) dan pampers juga dari Garuda. untuk makanan Jeeva di pesawat aku sudah bikin sebelum berangkat, jadi jeeva tetap bisa makan.
Btw aku cuma bawa 1 stroller, stroller combi punya kakak ku, dengan pertimbangan ringan dan mudah dilipat. aku punya Bugaboo Cameleon tapi ga aku bawa karena di lipetnya susah dan terpisah jadi 2 pieces, jadi agak ribet untuk traveling. Tadinya mau sewa yoyo, tapi kok sayang ya..500-600rb untuk 2 minggu dan setelah aku coba ternyata ga lebih ringan juga dari stroller combi kakak ku. Ternyata bawa 1 stroller untuk 2 minggu perjalanan ke Eropa kurang membantu, seharusnya bawa 1 stroller tandem. Sebenernya Alesha (4 thn) sudah ga pernah pakai stroller, cuma dimomen2 tertentu karena sering jalan di London, kakinya suka pegel dan kadang2 ngantuk/tidur, jadi harus gantian dengan adiknya. jadi ketika kakaknya pakai stroler, Jeeva selalu aku gendong pakai gendongan sampin/gendongan depan. Aku bawa gendongan samping baba sling & gedongan depan Stokke. tapi entah kenapa aku lebih suka pakai gendongan samping walaupun terasa lebih berat.
Makanan pun aku sudah bawa khusus 1 koper buat kami sekeluarga selama di Eropa. bawa bubur Promina, Milan, Sun dan cemilan2 buat jeeva, sphagheti, sosis, bubur instan untuk alesha. harapannya sih bawa 1 koper gede aja untuk semuanya, kenyataannya itu tidak bisaa..1 koper aja buat makanan doang hehee...
Btw aku cuma bawa 1 stroller, stroller combi punya kakak ku, dengan pertimbangan ringan dan mudah dilipat. aku punya Bugaboo Cameleon tapi ga aku bawa karena di lipetnya susah dan terpisah jadi 2 pieces, jadi agak ribet untuk traveling. Tadinya mau sewa yoyo, tapi kok sayang ya..500-600rb untuk 2 minggu dan setelah aku coba ternyata ga lebih ringan juga dari stroller combi kakak ku. Ternyata bawa 1 stroller untuk 2 minggu perjalanan ke Eropa kurang membantu, seharusnya bawa 1 stroller tandem. Sebenernya Alesha (4 thn) sudah ga pernah pakai stroller, cuma dimomen2 tertentu karena sering jalan di London, kakinya suka pegel dan kadang2 ngantuk/tidur, jadi harus gantian dengan adiknya. jadi ketika kakaknya pakai stroler, Jeeva selalu aku gendong pakai gendongan sampin/gendongan depan. Aku bawa gendongan samping baba sling & gedongan depan Stokke. tapi entah kenapa aku lebih suka pakai gendongan samping walaupun terasa lebih berat.
Makanan pun aku sudah bawa khusus 1 koper buat kami sekeluarga selama di Eropa. bawa bubur Promina, Milan, Sun dan cemilan2 buat jeeva, sphagheti, sosis, bubur instan untuk alesha. harapannya sih bawa 1 koper gede aja untuk semuanya, kenyataannya itu tidak bisaa..1 koper aja buat makanan doang hehee...
emak2 banget hehe |
Tiba di London, jam 18.55 kami sudah di jemput sama kakak iparku yang sedang sekolah S2 di sana, sampe di Heathrow aku beli sim local EE, 25 pounds dapet 10GB data, tlp dan sms. Lumayan banget daripada harus aktifin paket roaming dr Telkomsel. Letaknya ga jauh dari pintu keluar terminal 3 heathrow, jadi kalau kita mau keluar akan melewati counter Sim Local ini. Beli SIM nya di bandara ya, karena dapet promo kalau beli di bandara.
Dari Heathrow karena sudah malam dan bawaan banyak sekali, bawa bayi plus udara dingin, kami naik uber ke apartemen tempat kami menginap di Camden High Street, London. naik uber di sini mahal pemirsah, tapi lebih mahal lagi kalau naik taksi hitam di London. jadi kalau ga terpaksa banget dan ga bawa balita seperti kami, lebih baik naik bus/ tube aja. Dari Heathrow ke Camden kurang lebih 45 menit kena 35 poundsterling atau sekitar Rp. 570.000.
Cara naik Uber dari Heathrow terminal 3, kita harus naik ke tempat parkir di lantai 3, jadi ga bisa nunggu di depan arrival airport. ga usah pesen uber xl, cukup uber biasa kalau untuk 4 orang, mobilnya biasanya pakai prius untuk uber di London, dan bagasinya cukup lebar untuk taro 2 koper dan 1 stroller.
kami menginap di daerah Camden, untuk detailnya bisa cek disini https://www.airbnb.com/rooms/14551244 .Lumayan deket ke central London. Kakak ku yang booking dari Airbnb 2 juta/malam sudah sama tax dll, bagi 2 sama kakak ku jadi 1 juta/malam :D Disini ada 2 kamar tidur, 1 ruang kitchen & ruang makan + disini di taro tempat tidur juga (jadi ada 3 tempat tidur double bed) 1 kamar mandi, Kitchennya lengkap banget, ada tempat masak, kulkas, tempat cuci piring, bread toaster, kettle/untuk bikin air panas, microwave, semua piring, gelas garpu, pisau, minyak goreng garam sudah disediain disini buat masak dan makan. Ada mesin cuci juga buat laundry, jadi selama di London memang kebanyakan kami masak (masakan instan haha) buat makan..kakak ku sempat beli beras dan telor juga sih lumayan jarang2 nemu nasi di London, tapi tetap aja berasnya anehh rasanya hahaa...Buat kami apartemennya cukup untuk 2 keluarga (4 Dewasa, 4 anak2 dibawah 5 tahun). Cuman minusnya karena dipinggir jalan persis, jadi agak noisy pas tidur dan ga da TV, tapi harga segitu sudah lumayan banget karena lokasinya bagus.
Di London Sistem Transportasinya pakai kartu Oyster untuk naik Tube, Kereta & Bus. Anak2 dibawah 5 tahun masih free. Beli kartu oysternya 5 pounds. naik tube 2.5 Pounds, naik bus 1.5 pounds. Pemakaiaan dibawah 7 pounds dipotong sesuai pemakaian, sesudah mencapai 7 pounds pemakaian selanjutnya tidak dihitung.
Kartu oyster dan recehan poundsterling dari rekan2 di kantorku..hamdallah yaa :D
Selama di London kami lebih prefer pakai bus double deck, karena naik tube di London ga begitu kids friendly/stroller friendly, di stasiun nya jarang ada lift/eskalator dan ini peer banget buat anak2 naik turun tangga dan ngangkat stroller. kalau naik bus, kami tinggal jalan ke pemberhentian terdekat dan busnya juga double deck, anak2 seneng banget duduk di deck atas bus, maklum di Indonesia anak2 ga pernah naik bus yang beginian haha..oiya enaknya lagi naik bus ini dibanding naik tube, kita bisa sambil melihat-lihat pemandangan kota London dari bus, kalau naik tube kan ga kelihatan hehee
Selama di London kami pakai aplikasi Citymapper. Aplikasi ini amat sangat membantu kami untuk mencari trasnportasi yang cocok..aplikasi wajib didownload kalau kesini tanpa pakai travel tour...tinggal masukin dari mana kita berangkat dan mau kemana tujuan kita, nanti mucul beberapa pilihan moda transport dari yang terdekat, tercepat dan termurah, bisa jadi petunjuk jalan untuk jalan kaki juga
Kemana aja pas di London, aku tulis di sini Itinerary UK
Penginapan kami di London |
kami menginap di daerah Camden, untuk detailnya bisa cek disini https://www.airbnb.com/rooms/14551244 .Lumayan deket ke central London. Kakak ku yang booking dari Airbnb 2 juta/malam sudah sama tax dll, bagi 2 sama kakak ku jadi 1 juta/malam :D Disini ada 2 kamar tidur, 1 ruang kitchen & ruang makan + disini di taro tempat tidur juga (jadi ada 3 tempat tidur double bed) 1 kamar mandi, Kitchennya lengkap banget, ada tempat masak, kulkas, tempat cuci piring, bread toaster, kettle/untuk bikin air panas, microwave, semua piring, gelas garpu, pisau, minyak goreng garam sudah disediain disini buat masak dan makan. Ada mesin cuci juga buat laundry, jadi selama di London memang kebanyakan kami masak (masakan instan haha) buat makan..kakak ku sempat beli beras dan telor juga sih lumayan jarang2 nemu nasi di London, tapi tetap aja berasnya anehh rasanya hahaa...Buat kami apartemennya cukup untuk 2 keluarga (4 Dewasa, 4 anak2 dibawah 5 tahun). Cuman minusnya karena dipinggir jalan persis, jadi agak noisy pas tidur dan ga da TV, tapi harga segitu sudah lumayan banget karena lokasinya bagus.
Di London Sistem Transportasinya pakai kartu Oyster untuk naik Tube, Kereta & Bus. Anak2 dibawah 5 tahun masih free. Beli kartu oysternya 5 pounds. naik tube 2.5 Pounds, naik bus 1.5 pounds. Pemakaiaan dibawah 7 pounds dipotong sesuai pemakaian, sesudah mencapai 7 pounds pemakaian selanjutnya tidak dihitung.
Kartu oyster dan recehan poundsterling dari rekan2 di kantorku..hamdallah yaa :D
Selama di London kami lebih prefer pakai bus double deck, karena naik tube di London ga begitu kids friendly/stroller friendly, di stasiun nya jarang ada lift/eskalator dan ini peer banget buat anak2 naik turun tangga dan ngangkat stroller. kalau naik bus, kami tinggal jalan ke pemberhentian terdekat dan busnya juga double deck, anak2 seneng banget duduk di deck atas bus, maklum di Indonesia anak2 ga pernah naik bus yang beginian haha..oiya enaknya lagi naik bus ini dibanding naik tube, kita bisa sambil melihat-lihat pemandangan kota London dari bus, kalau naik tube kan ga kelihatan hehee
Jeeva di dalam Bus |
Selama di London kami pakai aplikasi Citymapper. Aplikasi ini amat sangat membantu kami untuk mencari trasnportasi yang cocok..aplikasi wajib didownload kalau kesini tanpa pakai travel tour...tinggal masukin dari mana kita berangkat dan mau kemana tujuan kita, nanti mucul beberapa pilihan moda transport dari yang terdekat, tercepat dan termurah, bisa jadi petunjuk jalan untuk jalan kaki juga
Aplikasi Citymapper untuk cari transport di London |
Sent from my iPhone